Kelebihan dan Kekurangan Virtual Office

http://forticeoffice.com/ - antor virtual kian marak di Jakarta. Pekan lalu, jasa penawaran kantor virtual, vOffice, meresmikan cabang ketika di Office 8 SCBD, kawasan Senopari, Kebayoran, Jakarta Selatan. Sebelumnya, perusahaan yang menyewakan kantor virtual dengan harga terjangkau ini telah membuka cabang di Menara Rajawali Kuningan dan The City Tower, MH. Thamrin, Jakarta Pusat.

Menurut Sean Tham, Managing Director vOffice Indonesia Group, tempatnya menyediakan layanan kantor pribadi terbesar di dunia. Layanan ini memungkinkan pengusaha cerdas dan efisien dalam melakukan bisnis. "Dilengkapi fasilitas ruang kerja yang fleksibel, ruang rapat, lalu solusi telekomunikasi terpadu dan sistem perencanaan real time yang meberdayakan pola pikir jauh ke depan bagi para pebisnis untuk melakukan bisnis di mana pun dan kapan pun mereka inginkan," kata Sean.

Pengamat gaya hidup, Samuel Mulia, mengatakan masyarakat urban bersemangat menghadirkan kantor virtual. "Dengan biaya sewa murah, bisa mendapat lokasi yang strategis di perkantoran berkelas menjadi faktor penunjang rasa percaya diri si pebisnis," ujarnya.

Di masa depan, Samuel memperkirakan kehadiran kantor virtual akan marak. Hal itu seiring dengan tumbuh suburnya dunia kewirausahaan di Indonesia. "Kalau berkantor sendiri atau sewa yang besar tentu berbiaya tinggi. Namun dengan sistem begini, lokasi strategis di perkantoran juga, bisa dilengkapi fasilitas layaknya kantoran profesional, sangat terbuka menjemput peluang," ujar dia.

Namun Samuel mengingatkan salah satu yang mesti diperhatikan dengan kantor virtual adalah tetap memperlakukannya sebagai kantor yang profesional, bukan setengah-setengah. "Hal lain yang perlu diperhatikan adalah jangan memperlakukan kantor ini sebutuhnya saja. Seharusnya tetap menciptakan nuansa perkantoran tempat bekerja tetap ada dan memberikan semangat untuk serius berbisnis," kata Samuel.