Investasi dengan Lukisan

https://www.footwears.forsale/product-tag/sepatu-kets-wanita/


Lukisan sebagai barang senin mempunyai nilai nominal yang tinggi, sehingga bisa menjadi investasi bagi yang memilikinya. Nilai sebuah lukisan belum tentu sama dengan lukisan lainnya. Meski berasal dari pelukis yang sama, tinggi rendah nilai dua lukisan bisa jadi berbeda. Sedikitnya terdapat enam faktor yang menentukan nilai lukisan.

Hal tersebut dikemukakan oleh kurator lulusan University Of Michigan bernama Amir Sidharta dalam talkshow yang diselenggarakan oleh organisasi Mitra Seni Indonesia (MSI), pertengahn pekan ini. Acara yang diselenggarakan dalam rangka memperingati ulang tahun pertama MSI tersebut mengangkat tajuk Lukisan dan Perhiasan Sebagai Sarana Investasi. Dalam talkshow yang diselenggarakan di Dieng Room Hotel Kartika Candra, Jakarta, tersebut, S bertindak sebagai pembicara dan Poppy Hayono Isman bertindak sebagai moderator.

Menurut Amir, faktor pertama yang menentukan nilai tulisan adalah nama pelukis. Nama pelukis merupakan hal paling signifikan dalam menilai sebuah lukisan. "Contohnya jika dibandingkan dengan lukisan milik Rosar atau Men Sagan, lukisan milik Affandi merupakan lukisan yang memiliki nilai paling tinggi," ucap Amir.

Faktor kedua yang juga mempengaruhi nilai lukisan adalah materi atau subjek dalam lukisan. "Lukisan yang mengangkat sosok ibu dan anak sebagai subjek lebih banyak diminati publik ketimbang lukisan yang menggambarkan sosok tengkorak", kata Amir.

Ukuran lukisan juga menentukan tinggi rendah nilai lukisan. Untuk satu pelukis yang sama, ukuran lukisan yang berbeda memiliki nilai yang berbeda pula. Semakin besar ukuran lukisan, semakin tinggi pula nilai yang dimilikinya.

Medium lukisan seperti kanvas, kayu, matras, kertas, papan, atau metal ikut mempengaruhi nilai lukisan. Selain itu, periode dibuatnya lukisan juga menentukan tinggi rendah nilai lukisan, ucap Amir. Lukisan era tahun 1971 dianggap lebih menarik dan memiliki nilai lebih tinggi dibanding lukisan di era-era lainnya.

Menurut Amir, gaya lukisan seperti kubisme, realis, atau surealis , serta kekuatan karya lukisan juga bisa mempengaruhi nilai lukisan . "Kekuatan karya lukisan juga merupakan aspek penting. Hal ini antara lain ditentukan oleh nilai estetika atau keindahan lukisan itu sendiri," tambah Amir.

"Faktor terakhir adalah trend. Misalnya, dalam seni rupa dikenal adanya trend Antonio Blanco dan trend Nyoman Masriadi," kata Amir.

(M14-08)

- https://www.footwears.forsale/product-tag/sepatu-kets-wanita/